Sleman (26/5) – Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Sleman bekerja sama dengan Bagian Kesejahteraan Rakyat Pemda Sleman, menyelenggarakan pembinaan terhadap tokoh-tokoh agama Islam se-Kabupaten Sleman. Acara berlangsung di Kantor Kemenag yang dibagi menjadi dua tahapan, yakni hari Senin dan Rabu 23 dan 25 Mei 2022. LDII mendapatkan giliran hari kedua.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) LDII Kabupaten Sleman, Suwarjo, S.I.P., M.Si. didampingi beberapa pengurus harian hadir bersama beberapa Ormas Islam lainnya. Ormas yang diundang di antaranya LDII, Muhammadiyah, NU dan MTA.
Pada kesempatan ini, Sidik Pramono, S.Ag., M.Si., Kepala Kemenag Kabupaten Sleman, membawakan materi “Peran Tokoh Agama Islam dalam Mewujudkan Rumah Bersama yang Cerdas, Sejahtera, Berdaya Saing, Menghargai Perbedaan dan Memiliki Jiwa Gotong Royong”. Pramono berharap para tokoh agama Islam turut berperan aktif dalam membina umat Islam di lingkungan organisasi masing-masing.
“Sikapi perkembangan teknologi informasi dengan bijak, sehingga generasi penerus tidak salah dalam memilih informasi yang ada di dunia maya,” ungkapnya.
Narasumber lainnya, Mustadi, S.Sos., MM., Kepala Bagian Kesra Setda Kabupaten Sleman, menyampaikan materi “Pencegahan Kekerasan Anak di Jalanan”. Harapan Mustadi, warga masyarakat khususnya tokoh agama turut andil dalam pembinaan umat di sekitarnya, khususnya generasi muda, sehingga kenakalan remaja bisa dikendalikan.
Ketua DPD LDII Kabupaten Sleman Suwarjo menegaskan kembali bahwa program LDII sesuai dengan visi pembangunan Pemerintah Daerah Sleman, seperti yang dipaparkan para narasumber. “Pembekalan ilmu agama sejak usia dini akan menghasilkan generasi penerus yang berakhlak mulia dan menjadikan sumber daya manusia berkualitas,” tegasnya.